Tuesday, October 2, 2012

Tips Agar Baterai Laptop Awet


Baterai laptop adalah bagian penting dari sebuah laptop, akan tetapi banyak orang yang tidak mengetahui bahwa baterai perlu digunakan secara baik sehingga agar tetap awet.
Berikut ini adalah beberapa langkah sederhana yang mudah dilakukan oleh Nearly-Expired Readers agar baterai laptop tetap awet:

1. Cabut adaptor bila baterai sudah penuh

Usahakan agar Nearly-Expired Readers tidak terlalu sering men-charge baterai laptop, biarkan laptop tersambung ke sumber listrik dan lepaskan sambungan listrik ketika baterai sudah penuh.
Bila baterai terus tersambung ke adaptor maka sebenarnya baterai akan terus berada dalam siklus charge – discharge – charge – discharge dan seterusnya sehingga mengurangi usia baterai tersebut.

2. Jangan menggunakan baterai sampai kosong

Baterai laptop berbasis lithium adalah jenis baterai yang umum digunakan pada baterai laptop dan ponsel. Agar baterai lithium awet, jangan membiarkan baterai terpakai sampai kosong karena akan mengurangi kemampuan baterai tersebut untuk menyimpan daya listrik.
Hal ini berbeda dengan baterai lama jenis nickel cadmium yang memang harus dikosongkan sebelum di-charge kembali.

3. Jaga temperatur laptop agar tidak terlalu panas

Daya yang tersimpan pada baterai akan secara berkala berkurang walaupun baterai tidak digunakan. Suhu panas mempercepat proses ini. Pada saat baterai laptop digunakan dan laptop menjadi panas maka kipas pada laptop akan bekerja lebih keras untuk mendinginkan laptop yang secara otomotis kipas akan menyerap daya listrik pada baterai lebih banyak. Karena kipas menggunakan daya lebih banyak, akibatnya Nearly-Expired Readers akan lebih sering men-charge baterai, yang pada akhirnya akan mengurangi usia pemakaian baterai.
Perhatikan juga sirkulasi udara ketika laptop digunakan, jangan menempatkan laptop pada permukaan konduktif seperti meja dari bahan metal, serta jangan tempatkan laptop pada tempat yang menghalangi sirkulasi udara seperti tempat tidur. Gunakan laptop cooling pad untuk membantu pendinginan laptop.

4. Bersihkan laptop secara berkala

Debu yang menempel pada bagian dalam laptop dapat menghalangi ventilasi pada laptop dan dapat mengakibatkan permasalahan panas seperti yang sudah dijelaskan diatas. Selain dapat menghalangi ventilasi, debu yang menempel pada bagian laptop mempercepat kenaikan suhu dan menghasilkan efek yang sama. Gunakan cleaning kit yang dapat menyemprotkan udara melalui ventilasi laptop.

5. Upgrade RAM jika diperlukan

Jika komputer Nearly-Expired Readers memiliki RAM yang kecil, maka harddisk akan digunakan oleh sistem dalam proses secara intensif. Semakin berat kerja laptop semakin keras juga harddisk laptop bekerja. Harddisk terbuat dari piringan logam mekanik yang berputar pada saat digunakan. Panas akan timbul dari pergerakan seperti perputaran harddisk berkontribusi pada kenaikan temperatur laptop.

6. Atur konsumsi daya listrik pada laptop secara efisien

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan saat laptop digunakan sehingga konsumsi daya beterai laptop lebih efisien. Beberapa langkah tersebut akan disajikan pada artikel yang akan disajikan pada artikel Nearly-Expired.com berikutnya.
Dengan memiliki baterai laptop yang awet berarti Nearly-Expired Readers tidak perlu membeli baterai pengganti dan itu juga berarti Nearly-Expired Readers sudah berkontribusi dengan mengurangi sampah baterai.
Sampah baterai termasuk golongan sampah B3 (Bahan Berbahaya & Beracun) karena mengandung logam berat seperti lithium, yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.
Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba !

No comments:

Post a Comment